Peganganku

Peganganku

Dulu aku di timang menangis di gendongan
Peluk hangat sang ibuku menenangkanku
Tanpa-Mu aku takkan lahir di dunia ini
Siapa aku tanpa ibuku ?
Kenapa aku hidup dengan ibuku saat ini
Siapa aku sebenarnya ?
Bisik lirih angin dalam hatiku
Sebelum aku tahu untuk siapa aku bersujud
Kecilku ingin aku lari dari budaya ini
Dalam hati siapa akan memberi penghidupan untukku ?
Dalam sabar tangan dan tubuhku tumbuh
Menjadi aku sekarang ini
Dengan doa yang terlantun tiap kumandang azan aku berserah
Meyakinkan bisikan hati siapa aku ini ?
Untuk siapa aku bertasbih ?
Tanyaku pada jiwa lemah yang tak terang hatinya
Ku tanya sesekali hati dan jiwaku
Kenapa aku menggelar sajadah ?
Dalam diam suara angin membisikkan ku tak perlu
Namun alam lain berkata lanjutkan
Penantian dalam sujudku tak sia sia
Siapa aku sekarang ini karena doa ibuku ?
Siapa ku saat ini tanpa kuasa ilahi ?
Karena aku saat ini takkan ada tanpa kuasa ilahi
Doa dan zikir adalah pegangan ku
Siapa aku tanpa amal Soleh
Siapa aku tanpa lantunan merdu Al Quran
Siapa aku tanpa menggelar sujud pada ku ya Allah
Tuntun hambanya dalam kesabaran ini
Jadikanlah aku berbakti kepadanya
Aku tanpa-Mu bukan siapa siapa
Jadikan hambamu penghuni surgamu
Surga kekalmu untuk dia, doaku sebagai hambamu
Ampuni hambamu yang penuh dusta dan durhaka
Ingatkan keagunganmu, jadikan sabar ini kekuatanku
Tuk selalu berdoa dan berzikir untukMu di segala kondisi
Hingga akhir hayatku, mimbar ini jadi saksi
Setiaku dalam sabar memujamu
Tanpa henti doaku selalu kulantunkan
Bimbing aku hingga aku tak lupa untuk siapa aku hidup.
Meski tak sempurna tuntun hambamu untuk berguna
Hingga aku tak lagi dapat berdoa lagi pada-MU
Izinkan aku membawa-Mu dalam setiap tindakanku
Hingga ajalku menjemput bimbing aku dalam kebenaran-Mu ya Rabi, amin.

Komentar

Postingan Populer